Air
adalah karunia Allah SWT kepada seluruh umat manusia di muka bumi. Tanpa air,
manusia tidak dapat berbuat apa-apa. Karena hampir seluruh aktivitas manusia di
bumi, pasti menggunakan air dalam kehidupannya sehari-hari. Air sebagai salah
satu komponen sumber daya alam yang terdapat di alam, harus senantiasa kita
jaga keberadaannya. Karena air bisa habis atau berkurang jika dieksploitasi
secara berlebihan.
Sebuah
penelitian tentang air yang dilakukan oleh seorang ilmuwan dari Jepang
Dr.Masaru Emoto menemukan bahwa air ternyata HIDUP dan dapat memberikan respon
yang positif ataupun negatif terhadap manusia. Penelitian ini sungguh sebuah
fenomena yang luar biasa karena Firman Allah dalam Al Quran juga telah
membuktikan bahwa; “..Dan dari air Kami jadikan segala sesuatu yang hidup…” (Qs Al Anbiya‘ : 30 )
Berdasarkan hal tersebut sudah
selayaknya kita juga berahlak mulia terhadap air, karena air dapat berdampak
baik pada tubuh kita, air juga mampu membentuk heksagonal yaitu zat cair yang
mampu melunturkan racun-racun dalam tubuh kita. Akhlak yang baik terhadap air
juga tercermin dari bagaimana kita menghargainya. Yaitu dengan cara menghemat
air untuk mandi, mencuci pakaian atau untuk keperluan rumah tangga yang lain.
Jika di sekitar kita menemukan ada air kran yang terbuka, tutuplah kran air
tersebut, agar air yang keluar dari kran tidak terbuang dengan percuma. Kadang
banyak diantara kita yang tidak menghargai air. Ketika air sudah penuh atau
melimpah pada bak penampungan, air dibiarkan terbuang, tidak segera mematikan
krannya. Hal tersebut adalah suatu perbuatan yang sia-sia dan mubazir. Dan
perbuatan tersebut bukanlah akhlak yang baik dan bermoral. Karena betapa banyak
bencana yang terjadi karena manusia tidak menghargai air. Ketika musim hujan,
air berlimpah, kadang kita lupa sering memakai air secara berlebihan tanpa
menghargainya. Dan saat musim kemarau tiba, di mana-mana sering kita jumpai
banyak masyarakat yang mengalami kekeringan.
Sulit menemukan air, sehingga masyarakatpun berbondong-bondong menggali sumur
untuk bisa menemukan air.
Padahal
dengan melakukan penghematan air dan berakhlak baik terhadap air, InsyaAllah
air akan mendatangi kita. Bagaimana caranya kita memperlakukan air dengan baik?
Tips berikut ini semoga bisa kita aplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. (1) Mandilah
dengan shower, daripada gayung dan bathtub. Mandi dengan gayung bisa
menghabiskan sekitar 15 liter air sementara dengan bathtub, paling tidak
100-300 liter air habis. (2) Matikan kran ketika mencuci tangan, gosok gigi,
bahkan ber-wudhu setelah selesai. (3) Sebaiknya cucilah peralatan makan dan
pakaian dengan air tampungan. Dengan menggunakan shower akan jauh lebih hemat.
(4) Tampung air beras dan sayuran atau bekas air bekas cucian yang tidak
mengandung ditergent untuk menyiram tanaman. (5) Gunakan ulang alat makan dan
pakaian jika belum terlalu kotor. (6) Gunakanlah sedikit deterjen untuk mencuci.
Karena air yang sudah tercampur diterjen tidak bisa digunakan kembali. (7) Siram
tanaman di pagi hari. Karena pada siang hari air akan cepat menguap. (8) Perbanyak
bidang resapan di halaman. Metode ini disebut biopori. Tujuannya, agar air dapat meresap ke dalam
tanah dan mengalir ke permukaan. (9) Bersikap peduli mematikan kran air di
manapun kita jumpai ada kran yang terbuka. Semoga ini bisa menjadi ladang amal
buat kita.
Dengan menghargai air, berarti kita sudah berupaya
menyelamatkan alam, lingkungan dan kehidupan. Semoga air pun akan selalu datang
menghampiri kita di saat kita membutuhkannya.
Penulis: Delta Nia
Guru SDIT Al Ittihad Rumbai
Komentar
Posting Komentar